Apr 23, 2013

JAMES BRADLEY (1693-1762)



JAMES BRADLEY  (1693-1762)
JAMES BRADLEY  (1693-1762)
 


James Bradley adalah ahli astronomi Inggris yang menemukan aberasi cahaya (1728) dan nutasi  (gerak mengganggu poros bumi).Ia lahir di Sherborne, Gloucestershire, Inggris ,pada bulan Maret 1693 dan meninggalkan di Chalford,Gloucestada umur rshire,pada tanggal 13 Juli 1762 pada umur  69 tahun.Pada umur 21 tahun ia mendapat gelar Sarjana Muada dari Balliol College, Oxford. Tiga tahun kemudian ia mendapat gelar MA. Pamannya bernama James Pound,pendeta dan ahli astronomi.
Oleh pamannya Bradley di didik jadi pengamat bintang yang sangat cermat.kemudianBradley diperkenalkan ke pada Edmond Halley, ahli astronomi terkenal. Setelah mengetahui bakat-bakat Bradley, Halley mengusulkan agar Bradleydipilih jadi anggota royalSociety Lembaga Ilmu pengetahuan Inggris.Usul Halley diterima.Pada tahun 1719 Bradley jadi pendeta di Bridstow,tapi dua tahun kemudian mengundurkan diri karena diangkat menjadi guru besar astronomi di Oxford.Sejak itu seluruh hidupnya ia curahkan untuk mengamati bintang-bintang.
Pada tahun 1543 Copernicus, ahli astronomi polandia,mengemukakan sebuah teori.Teori itu mengatakan bahwa bumi berputar pada sumbunya dan mengelilingi matahari.Tetapi selama tiga abad sesudah itu tak ada ahli astronomi yang mampu membuktikan teori tersebut.Untuk membuktikan bahwa bumi bergerak mengelilingi matahari harus di temukan aberasi cahaya (sesatan cahaya) dan paralaks (beda lihat bintang).Kira-kira 200 tahun setelah Compernicus mengumumkan teorinya,Bradley berhasil menemukan aberasi cahaya (1728).Abrasi menyebabkan bintang dan planet tampak bergeser sedikit dari posisi yang sebenarnya.Seandainya bumi tidak bergerak, kita dapat mengarahkan teropong langsung (lurus) kebintang yang kita amati.Tapi karena bumi bergerak, kita terpaksa mencondongkan sedikit teropong itu.Bandingkan dengan bila kita naik kereta api yang sedang meluncur cepat pada waktu turun hujan.Kita ingin menampung air hujan dengan sebuah gelas.Bila kereta tidak bergerak, air hujan jatuh lurus dari langit, dan kita dapat menjulurkan tangan yang memegang gelas melalui jendela.Tapi bila kereta bergerak cepat, kita harus mencondongkan gelas kearah gerak kereta,supaya air hujan dapat masuk ke dalam gelas.Aberasi cahaya membuktikan bahwa teori Copernicus benar: bumi bergerak mengelilingi matahari.

No comments:

Post a Comment